Tidak Enak Dibaca

Hari ini saya melihat apa yang sudah dituliskan di blog pribadi ini. Kesan jujur yang saya tangkap adalah tulisannya aneh, tidak enak dibaca.

Kenapa ya tidak enak dibaca? Ternyata ada beberapa hal penting di dalam tulisan saya di blog ini yang saya abaikan. Mau tahu apa saja?

Pertama adalah typo. Banyak sekali tulisan di blog ini, salah ketik atau typo. Ada huruf yang tertukar urutannya, ada huruf yang hilang, ada penambahan huruf, atau ada pergantian huruf. Semua kesalahan ketik ini menyebabkan pembaca jadi tidak nyaman.

Kedua, salah kata. Kesalahan jenis kedua ini lebih repot lagi. Ada beberapa kata yang salah ketik sehingga maksudnya menjadi lain. Pembaca menjadi bingung dengan maksud kalimat.

Kesalahan ketiga yaitu perulangan kata. Ini banyak juga dijumpai pada artikel blog ini. Kata nah, di, atau kata kata lain banyak sekali dijumpai perulangannya. Seakan kosa kata penulis terbatas jumlahnya. 

Masalah keempat adalah gaya penulisan. Penulis terasa mengajukan ide dengan semangat sehingga menganggap pembaca paham apa yang dimaksud. Tanpa pendahuluan, langsung saja penulisa menyampaikan idenya.

Kelima, soal ide yang meloncat-loncat. Saya tidak tahu blog ini mau bicara tentang apa ya. Kadang ke perenungan. kadang ke pengamatan sosial, kadang ke bahan bacaan. Seperti gado-gado, tidak fokus pada satu bidang yang memudahkan pembaca untuk memilahnya.

Kiranya itu saja, self critics buat saya sendiri. 

Setelah seharian berberes disain web supaya lebih ringan, lebih rapih. Dan masih berjuang soal index di google. Kita akan mulai beranjak ke konten yang berkualitas. 

Semoga tulisan-tulisan saya ke depan akan semain konsisten dan bermanfaat bagi para pembaca semua. Aamiin.